Connect with us

Liga Italia

Real Madrid Resmi Jual Jacobo Ramón ke Como: Bakat La Fábrica Melanjutkan Karier di Serie A

Jacobo Ramón

Real Madrid Resmi Jual Jacobo Ramón ke Como: Bakat La Fábrica Melanjutkan Karier di Serie A

Jacobo Ramón

Jacobo Ramón

tebakskor889 – Real Madrid kembali melakukan perampingan skuad muda mereka di bursa transfer musim panas 2025. Kali ini, giliran gelandang muda Jacobo Ramón yang resmi dilepas ke klub Serie A, Como 1907, dalam kesepakatan transfer permanen. Pemain berusia 21 tahun tersebut kini siap membuka lembaran baru di kompetisi kasta tertinggi Italia, meninggalkan akademi yang telah membentuknya sejak usia belia: La Fábrica.

Keputusan ini menandai langkah besar bagi Jacobo Ramón dalam mencari menit bermain reguler di level senior, sekaligus menjadi bagian dari proyek ambisius Como, yang dalam dua musim terakhir mengejutkan banyak pihak dengan pendekatan agresif di pasar pemain dan manajerial. Artikel ini akan membahas latar belakang Jacobo Ramón, detail transfernya, alasan Real Madrid melepasnya, serta apa yang bisa diharapkan Como dari talenta muda Spanyol ini.

Siapa Jacobo Ramón?

Jacobo Ramón

Jacobo Ramón

Jacobo Ramón lahir pada 14 Juni 2004 di Getafe, Madrid. Ia bergabung dengan akademi Real Madrid, La Fábrica, pada usia 9 tahun dan berkembang pesat di berbagai kelompok usia. Di usia remaja, ia dikenal sebagai gelandang box-to-box dengan kemampuan teknis tinggi, visi bermain yang matang, serta stamina luar biasa.

Profil Singkat:

  • Nama Lengkap: Jacobo Ramón Sánchez
  • Tanggal Lahir: 14 Juni 2004
  • Tempat Lahir: Getafe, Madrid, Spanyol
  • Posisi: Gelandang tengah / Gelandang bertahan
  • Tinggi: 1.78 meter
  • Kaki Dominan: Kanan

Sejak musim 2022/23, Jacobo mulai tampil reguler di Real Madrid Castilla di bawah asuhan Raúl González. Di sana, ia menunjukkan kematangan dalam mengatur tempo permainan dan menjadi kapten tim pada musim 2024/25.

Jacobo Ramón memegang posisi strategis sebagai Direktur Jenderal Real Madrid C.F., menjadikannya salah satu figur paling berpengaruh di balik layar dalam struktur manajemen klub. Beroperasi di bawah arahan Presiden Florentino Pérez, ia bertanggung jawab untuk mengawasi dan mengelola seluruh kegiatan operasional harian klub. Latar belakangnya yang kuat di bidang ekonomi dan bisnis, bukan sebagai mantan pemain, memberinya perspektif unik yang berfokus pada efisiensi, stabilitas keuangan, dan tata kelola korporat yang modern, memastikan visi besar klub dapat ditopang oleh fondasi organisasi yang kokoh.

Oleh karena itu, peran Jacobo Ramón jauh melampaui tugas administratif semata, karena ia secara aktif terlibat dalam pengambilan keputusan strategis yang berdampak jangka panjang. Pengaruhnya terasa dalam berbagai aspek, mulai dari perencanaan anggaran tahunan, negosiasi komersial, hingga memastikan sinergi antara divisi sepak bola dan bola basket yang sama-sama sukses. Dengan demikian, ia berfungsi sebagai jembatan esensial antara visi dewan direksi dan implementasi praktis di lapangan, menjadikannya arsitek kunci yang menjaga mesin Real Madrid tetap berjalan mulus dan kompetitif di level tertinggi.

Performa Bersama Real Madrid Castilla

Performa konsistennya membawa Castilla nyaris promosi ke Segunda División, namun kalah di babak playoff. Meskipun demikian, Jacobo dianggap sebagai salah satu prospek paling siap untuk naik level ke kompetisi top Eropa.

Jacobo mencatatkan 67 penampilan bersama Real Madrid Castilla dalam dua musim terakhir. Berikut adalah data statistik kuncinya:

  • Musim 2023/24 :
  1. Penampilan: 33
  2. Gol: 4
  3. Assist: 5
  4. Akurasi passing: 89%
  5. Intersep per laga: 2,3
  • Musim 2024/25 :
  1. Penampilan: 34
  2. Gol: 3
  3. Assist: 7
  4. Key passes: 1,8
  5. Tackles sukses: 77%

 

Detail Transfer ke Como: Permanen, tapi Real Madrid Tak Lepas Sepenuhnya

Menurut laporan dari Fabrizio Romano dan Diario AS, Real Madrid dan Como telah menyepakati transfer permanen dengan beberapa klausul penting:

  • Biaya Transfer: €5 juta
  • Durasi Kontrak: 4 tahun (hingga 2029)
  • Klausul Buy-back: Real Madrid memiliki opsi membeli kembali seharga €12 juta dalam 2 tahun pertama
  • Persentase Penjualan Ulang: Madrid mendapat 30% dari hasil penjualan berikutnya
  • Prioritas Pembelian Ulang: Madrid memiliki hak penawaran pertama jika Como ingin menjual pemain di masa depan

Langkah ini menegaskan bahwa meskipun dijual, Real Madrid masih memantau perkembangan Jacobo Ramón dan membuka peluang reuni di masa depan.

Mengapa Real Madrid Melepas Jacobo?

  • Persaingan Ketat di Tim Utama

Lini tengah Real Madrid saat ini sangat padat, terutama setelah kehadiran pemain muda seperti Eduardo Camavinga, Aurélien Tchouaméni, Jude Bellingham, Arda Güler, serta gelandang veteran seperti Federico Valverde dan Luka Modrić yang masih bertahan.

Kesempatan masuk ke tim utama sangat kecil, terlebih untuk gelandang dengan profil seperti Jacobo yang memerlukan waktu bermain reguler.

  • Filosofi Baru La Fábrica

Sejak 2022, Real Madrid lebih aktif menjual pemain akademi mereka dengan struktur yang melindungi hak masa depan. Tujuannya agar talenta muda bisa berkembang di luar, sambil tetap membuka kemungkinan kembali ke Bernabéu jika performa memenuhi ekspektasi.

Contoh sukses dari strategi ini adalah:

  1. Fran García (kembali setelah bermain di Rayo Vallecano)
  2. Brahim Díaz (dipulangkan dari AC Milan)
  3. Dani Carvajal (dibeli kembali dari Bayer Leverkusen)

Como 1907: Klub dengan Ambisi Tak Terduga

Como 1907 sebelumnya hanyalah klub kecil di Serie B. Namun sejak diakuisisi oleh konsorsium Indonesia yang juga memiliki bagian dari Inter Milan, Como berubah menjadi klub dengan ambisi naik ke Serie A dan menjadi kekuatan baru di Italia Utara.

Musim 2024/25:
  • Promosi ke Serie A setelah finis runner-up di Serie B
  • Mengontrak pelatih berpengalaman asal Jerman, Ralf Rangnick
  • Merekrut beberapa nama senior: Cesc Fabregas (sebagai penasihat), Jérôme Boateng, dan Andrea Belotti
  • Fokus pada integrasi pemain muda dengan pengalaman

Jacobo Rmón menjadi bagian dari rencana jangka menengah Como untuk membangun lini tengah yang dinamis, kreatif, dan modern.

Reaksi dari Jacobo Ramón

Dalam wawancara perdananya sebagai pemain Como, Jacobo menyatakan:

Saya sangat bersyukur kepada Real Madrid atas semua yang telah mereka berikan. Tapi kini waktunya saya menghadapi tantangan baru. Como memberi saya kepercayaan penuh, dan saya ingin membayar itu dengan kerja keras.”

Ia juga menambahkan bahwa Serie A adalah “liga yang menantang secara taktis dan fisik” dan cocok untuk perkembangannya sebagai gelandang.

Apa yang Bisa Diberikan Jacobo kepada Como?

Sebagai gelandang tengah, Jacobo memiliki sejumlah kualitas utama:

  • Visi dan ketenangan: Sangat nyaman di bawah tekanan, mampu melepas umpan progresif dan menjaga ritme
  • Mobilitas tinggi: Mampu beroperasi dari kotak ke kotak dengan stamina impresif
  • Taktikal disiplin: Terbiasa bermain dalam sistem yang menekankan kontrol bola dan pressing

Di Como, ia diprediksi akan mengisi posisi deep-lying playmaker atau sebagai pivot ganda dalam formasi 4-2-3-1.

Peluang Menembus Timnas Spanyol U-23

Dengan tampil reguler di Serie A, Jacobo berpotensi besar menembus skuad Spanyol U-23, apalagi jika tampil konsisten.

Luis de la Fuente, pelatih tim senior Spanyol, dikenal memberi peluang pada pemain muda yang tampil baik di luar negeri — seperti Lamine Yamal, Gavi, dan Alex Baena.

Respon dari Madridistas dan Media

  • Media Spanyol:
  1. Marca: “Jacobo Ramón keluar untuk tumbuh, dan Madrid tetap memegang kendali masa depannya.”
  2. AS: “Como dapat permata La Fábrica dengan potensi besar.”
  3. Cadena SER: “Kisah sukses bisa terjadi jika ia bertahan dan berkembang.”
  • Madridistas:
    Reaksi fans Real Madrid umumnya positif dan berharap Jacobo bisa berkembang di Serie A, lalu kembali ke Bernabéu dalam beberapa musim.“Kalau dia main 35 kali di Serie A dan jadi regular starter, kita bisa tebus balik dengan harga terjangkau,” tulis salah satu fans di X (Twitter).

Masa Depan: Apakah Akan Kembali ke Bernabéu?

Dengan klausul buy-back, Real Madrid tetap punya opsi untuk memulangkan Jacobo jika ia berkembang sesuai harapan. Dalam konteks kebijakan transfer Madrid yang kian pintar dan strategis, pemain seperti Jacobo bisa menjadi solusi jangka panjang, terutama jika tim utama mulai bertransformasi lagi dalam 3–4 tahun ke depan.

Transfer Strategis yang Menguntungkan Semua Pihak

Penjualan Jacobo Ramón ke Como bukan sekadar “melepas pemain muda.” Ini adalah bagian dari strategi matang Real Madrid untuk membentuk pemain melalui jalur yang realistis, memberi mereka pengalaman top level tanpa menutup jalan kembali ke rumah.

Bagi Jacobo, ini adalah momen penting. Jika ia mampu bersinar di Serie A, menyesuaikan diri dengan tuntutan taktis, dan tetap konsisten secara fisik, peluang kembali ke klub impiannya — Real Madrid — tetap terbuka lebar.

Dan untuk Como, mereka tak hanya mendapatkan pemain muda penuh potensi, tapi juga memperkuat citra mereka sebagai destinasi menarik bagi talenta berbakat dari akademi top Eropa.

 

More in Liga Italia