tebakskor889 – Piala Dunia U-20 2023 Batal Digelar, Indonesia Harus berhati – Hati Bila Ingin Adakan Turnamen. Gagalnya 2023 diadakan di Indonesia jadi pukulan yang sangat keras untuk sepakbola Tanah Air. Tetapi, untuk pemerhati sepakbola Tanah Air, Mohamad Kusnaini atau yang dekat dipanggil Bung Kus, hal itu menjadi sebuah peringatan untuk Indonesia agar semakin waspada kembali bila ingin melangsungkan kompetisi internasional.
Bung Kus
Bung Kus ingin gagalnya Piala Dunia U-20 2023 di Indonesia ini jadi siswa penting. Ia memberitahukan jika Indonesia wajib bersiap bila ingin melangsungkan acara berlevel Internasional.
“Gagalnya ini harus jadi pelajaran untuk kita,” sebut Bung Kus ke MNC Portal Indonesia, Jumat (31/3/2023).
“Jika kita perlu banyak bersiap dalam saat sebelum punya niat mengambil langkah maju ke pentas yang semakin lebih besar, pentas dunia,” sambungnya di berita tebakskor 889.
Bung Kus minta untuk beberapa penopang kebutuhan supaya lebih waspada saat membuat loyalitas. Karena dirasakan gagalnya Piala Dunia U-20 2023 ini tidak lepas dari tidak bisanya Indonesia memberi loyalitas penuh ke FIFA.
“Di depan, kita perlu lebih waspada saat membuat loyalitas. Tidak boleh terlampau gampang memiliki komitmen bila selanjutnya kita tidak mampu mematuhinya,” ikat Bung Kus.
Sudah diketahui, FIFA sudah pastikan Indonesia tidak akan menjadi tuan-rumah 2023 lewat situs resminya pada Rabu 29 Maret 2023 malam WIB. Mereka sampaikan jika keadaan yang berada di dalam negeri tidak mungkin untuk bergulirnya gelaran itu.
PSSI mempunyai potensi terima ancaman – Piala Dunia U-20
PSSI mempunyai potensi terima ancaman di mana ini akan ditetapkan selanjutnya. Dengan demikian, ringkas Tim nasional Indonesia U-20 tidak bakal tampil di 2023 karena statusnya sebagai tuan-rumah sudah ditarik oleh FIFA. Ini sekaligus juga memendam impian beberapa bakat muda Tim Garuda.
Dalam pada itu, ajang 2023 tetap berjalan pada 20 Mei sampai 11 Juni kedepan. FIFA belum juga menunjuk tuan-rumah alternatif Indonesia. Tetapi tersebar berita, jika Argentina digadangkan bisa menjadi tuan-rumah yang baru untuk gelaran itu.
Efek 2023 Batal Diadakan, Ronaldo Kirim Karangan Bunga ke PSSI
Ronaldo kirim karangan bunga ke PSSI dampak 2023 di Indonesia gagal. Menariknya, photo karangan bunga yang diberi Ronaldo itu memetik perhatian dari pecinta sepakbola Indonesia, sampai menjadi bahan pembicaraan di sosial media.
Public sepakbola Tanah Air dibikin termenung dengan keputusan FIFA, yang mengambil status Indonesia sebagai tuan-rumah 2023. Kejelasan itu dipublikasikan sesudah Ketua Umum PSSI, Erick Thohir menjumpai Presiden FIFA, Gianni Infantino, Rabu 29 Maret 2023 malam WIB.
Tetapi, FIFA tidak menerangkan dengan tentu apa argumen khusus mereka melepas status tuan-rumah Indonesia untuk Piala Dunia U-20 2023. Hingga, beragam sangkaan juga muncul di kelompok public sepakbola Indonesia, bursa bola lengkap di idn network.
Salah satunya, masalah penampilan Tim nasional Israel U-20 main di Indonesia pada 2023 diperhitungkan kuat menjadi satu diantara pemicunya. Dalam info resminya, FIFA mencatut keadaan terbaru dalam negeri sebagai argumen Indonesia tidak sanggup jadi tuan-rumah 2023.
Ini bersamaan dengan penampilan keras pada kedatangan Tim nasional Israel U-20 di Indonesia. Adapun, faksi yang paling keras menampik kedatangan Tim nasional Israel U-20 di Indonesia ialah Gubernur Bali, I Wayan Koster, dan Gubernur Jawa tengah, Ganjar Pranowo.
FIFA juga mengatakan sepakbola Indonesia
FIFA juga mengatakan sepakbola Indonesia mempunyai potensi mendapatkan ancaman di masa datang. Tetapi, diharap liga sepakbola Internasional itu menangguhkan tujuannya hingga sepakbola Indonesia tidak mati suri kembali sama dalam 2015-2016.
Sementara satu hari sesudah FIFA melepas status Indonesia sebagai tuan-rumah 2023, kantor PSSI dipenuhi dengan karangan bunga. Tulisan-tulisan karangan bunga itu memiliki makna support pada Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, yang sudah terbang ke Qatar.
Dari demikian jumlahnya karangan bunga, ada satu kiriman yang menarik perhatian sepakbola Indonesia, yaitu tertera nama Ronaldo, serupa superstar sepakbola asal Portugal, Cristiano Ronaldo. Karangan bunga itu kelihatan dari photo yang diupload account Instagram @pengamatsepakbola.
Kelihatan, karangan bunga kiriman dari Ronaldo itu berdiri di samping karangan bunga kiriman dari Bali United dan Tepat Solo. Lacak punyai lacak, Ronaldo di sini bukan Cristiano Ronaldo.
Walau begitu, karangan bunga dari Ronaldo itu memetik perhatian dari pecinta sepakbola Indonesia terutamanya beberapa warganet. Beberapa salah satunya ada yang kaget dan memandang karangan bunga itu dari Cristiano Ronaldo.
“Ronaldo tahu informasi dari siapa sampai ngirim karangan bunga,” komentar account @ahmadfauzi2.
“Bang Dodo buset @cristiano,” balas account @isrorude48.
“Sesudah akhir kali tiba ke Aceh rupanya Cristiano Ronaldo pasih perduli dengan Indonesia,” timpal account @abdul_rahman19.
Sebagai info, tuan-rumah 2023 alternatif Indonesia belum dipublikasikan. Tersebar berita, Argentina jadi calon kuat sebagai tuan-rumah Piala Dunia U-20 2023 yang direncanakan masih tetap berjalan pada 20 Mei sampai 11 Juni kedepan.
Shayne Pattynama Beri Semangat Untuk Timnas Indonesia
Timnas Indonesia U-20 gagal bermain di 2023. Salah satunya pemain naturalisasi Indonesia, Shayne Pattynama ikut memberikan semangat ke punggawa Tim nasional Indonesia U-20 supaya tidak sirna semangat memburu mimpi di periode kedepan.
Sudah diketahui, Tim nasional Indonesia U-20 nyaris ditegaskan gagal mentas di 2023. Itu dampak dari pencabutan status tuan-rumah Indonesia oleh FIFA untuk Piala Dunia U-20 2023.
FIFA memanglah tidak memberi argumen tentu berkaitan pencabutan status tuan-rumah pada Indonesia. Tetapi diperhitungkan, penampikan atas kehadiran Tim nasional Israel U-20 di Indonesia, menjadi salah satunya factornya.
piala dunia-20
Keputusan itu sekalian membuat mimpi Tim nasional Indonesia U-20
Keputusan itu sekalian membuat mimpi Tim nasional Indonesia U-20 untuk tampil di pupus. Hal itu membuat tim bimbingan Shin Tae-yong itu bersedih dan sedih.
Indonesia sendiri sebetulnya sudah melakukan perundingan dengan FIFA untuk menjaga statusnya yang diwakilkan oleh Ketua Umum PSSI, Erick Thohir. Sayang, FIFA masih tetap berdasar ke keputusannya.
Sesudah statusnya ditarik sebagai tuan-rumah 2023, Indonesia terancam juga memperoleh ancaman dari FIFA. Walau demikian, FIFA sampai sekarang ini belum umumkan ancaman apakah yang hendak diberi.
Di lain sisi, FIFA mencari alternatif Indonesia sebagai tuan-rumah 2023. Sementara acara 2023 tidak alami peralihan dan masih tetap berjalan 20 Mei sampai 11 Juni 2023.
