
Dari Lampard Hingga Potter, 5 Manajer Liga Inggris yang Bisa Dipecat dengan Cepat
Persaingan di Liga Inggris sangat sengit. Tak heran jika banyak pemilik usaha yang kehilangan pekerjaan.
Premier League 2022/2023 telah memasuki pekan ke-19. Tetapi ada banyak manajer di bawah tekanan saat ini.
Enam manajer telah dipecat dari klub sebelum Piala Dunia 2022. Panggil saya Thomas Tuchel, Bruno Lage, atau Steven Gerrard.
Sekarang Anda dapat dengan cepat menambah jumlahnya. Pasalnya, ada beberapa manajer yang sempat menjadi sorotan karena buruknya performa timnya.
Kekalahan tersebut merupakan kelanjutan dari rentetan hasil negatif yang dialami Chelsea di awal musim. Klub Stamford Bridge gagal menunjukkan konsistensi di bawah Tuchel.
Sebelum Tuchel adalah Scott Parker, yang dipecat oleh Bournemouth. Dia harus berlari lebih cepat dari Vitality Stadium setelah The Cherries kalah 9-0 dari Liverpool.
Klub-klub Premier League terkenal dengan kekejamannya, tak segan-segan memecat manajer di pertengahan musim. Setelah Tuchel, pemecatan di Liga Inggris tampaknya tertunda.
Temui 5 manajer yang mungkin di Berhentikan dalam waktu dekat.
Frank Lampard
Frank Lampard sukses menyelamatkan Everton dari degradasi di Premier League Klasemen musim lalu. Di akhir musim, Everton finis di urutan ke-16.
Musim telah berganti dan Everton sedang berjuang di bawah bimbingan Lampard. Pekan ke-19, Everton masih berkeliaran di zona degradasi dengan raihan 15 poin.
Performa dan hasil buruk itu tentu mempengaruhi peruntungan Lampard sebagai manajer Everton. Sekarang berusia 44 tahun, dia akan segera dipecat oleh Everton.
Nathan Jones
Southampton telah menunjuk Nathan Jones untuk menggantikan Ralph Hasenhuttle, yang dipecat pada November. Namun, mantan manajer Kota Luton itu masih belum mampu meningkatkan performa The Saints.
Di bawahnya, Southampton kalah dalam empat pertandingan Premier League. James Ward-Prowse dan lainnya saat ini berada di posisi terbawah dengan 12 poin.
Jones masih punya waktu untuk mendorong Southampton keluar dari zona merah. Jika gagal, pemecatan mantan manajer Luton Town juga tidak menutup kemungkinan.
David Moyes
West Ham berada dalam situasi sulit saat ini. The Hamers hanya memenangkan satu dari sembilan pertandingan Liga Premier terakhir mereka.
West Ham kembali ke posisi 17 dengan 15 poin. Terakhir, mereka mengalahkan Bournemouth 2-0 di bulan Oktober.
Setelah rentetan hasil buruk, posisi David Moyes tak menentu. Dia mungkin kehilangan pekerjaannya dalam waktu dekat.
Gary O’Neil
Gary O’Neill awalnya hanya dipercaya menjadi caretaker setelah Bournemouth memecat Scott Parker. Namun, pria berusia 39 tahun itu akhirnya menjadi manajer tetap Dean Court.
Sayangnya, O’Neil belum dinyatakan positif akhir-akhir ini. Timnya telah kehilangan tujuh dari delapan pertandingan Liga Premier terakhir mereka.
Bournemouth saat ini berada di posisi ke-16 dengan 16 poin. Hanya terpaut 1 poin dari zona merah. Jika Cherries terus memberikan hasil buruk, posisi O’Neal bisa terancam.
Graham Potter
Bentuk Chelsea saat ini buruk. Yang terbaru, Jorginho dan kawan-kawan tersingkir dari Piala FA setelah kalah telak 4-0 dari Manchester City.
Chelsea melorot ke peringkat 10 klasemen Premier League sekaligus Piala FA. Mereka mencetak 25 poin dalam 17 pertandingan.
Potter hanya memenangkan satu dari delapan pertandingan terakhirnya. Ini mengancam posisi mantan manajer Brighton
Nyalabet Slot hadir sebagai situs judi online terbaik di Indonesia dengan banyak pilihan game yang menawarkan berbagai program promo dan event menarik. NYALABET adalah situs pelopor yang menghadirkan banyak jenis permainan dalam 1 akun seperti esport, slots, idnlive, togel, live casino, mickey mouse, tangkas dan masih banyak game seru lainnya

Prediksi Terbaru
- Waspada Bahaya Bermain Slot Online Bagi Pemain Pemula
- Kisah Pertikaian Panas di Sesi Latihan Chelsea: Dari Shevchenko Hingga Obi Mikel
- Ketika Sabda Nemanja Matic Tentang Andre Onana Jadi Kenyataan!
- Manchester United Kebobolan di Menit-Menit Akhir, Ruben Amorim Kecewa Berat
- Man of the Match Barcelona vs Borussia Dortmund: Raphinha, Petir dari Brasil yang Menggetarkan Signal Iduna Park
- Ruben Amorim Akui Keperkasaan Lyon: Mereka Lawan yang Merepotkan!
- Dipermalukan Inter Milan Bayern Munchen Masih Pede Bisa Comeback di Giuseppe Meazza
- Shearer Sebut Aksi Pemain Real Madrid Ini Bodoh Usai Ditaklukkan Arsenal
- Courtois Siap Tampil Lawan Arsenal, Real Madrid Incar Momentum Kebangkitan
- Man of the Match Fulham vs Liverpool: Alex Iwobi, Mesin Tenaga Ganda di Craven Cottage
Arsip
- Mei 2025
- April 2025
- Maret 2025
- Februari 2025
- Januari 2025
- Desember 2024
- November 2024
- Oktober 2024
- September 2024
- Agustus 2024
- Juli 2024
- Juni 2024
- Mei 2024
- April 2024
- Maret 2024
- Februari 2024
- Januari 2024
- Desember 2023
- November 2023
- Oktober 2023
- September 2023
- Agustus 2023
- Juli 2023
- Juni 2023
- Mei 2023
- April 2023
- Maret 2023
- Februari 2023
- Januari 2023
- Desember 2022